Ciri-ciri yang pertama kalau burung tersebut sedang ganti bulu adalah burung akan cenderung diam (tidak agresif) di dalam kandang.
Mengapa burung yang sedang mabung tidak lebih cenderung lebih agresif? Sebab, burung yang sedang mengalami ganti bulu merasakan sakitnya bulu yang tercabut sendiri dari tubuhnya.
Ciri-ciri yang kedua burung sedang mengalami mabung adalah burung tersebut akan susah untuk makan. Akibat dari menahan rasa sakitnya itulah burung menjadi malas sekali makan.
Jika dibiarkan lama-kelamaan burung yang sedang ganti bulu bisa saja mati karena tidak makan. Untuk itulah, kita harus memberikan pakan yang bisa membuat merpati jadi cepat ganti bulunya.
Pakan saat Merpati Mabung
Namanya ganti bulu (mabung) pada merpati itu alamiah memang terjadi, notabene di umur dua-empat bulanan sering terjadi ganti proses bulu baru, dan itu ada memang beberapa jenis burung merpati saat mengalami ganti bulu.
Nyatanya itu justru alamiah terjadi pada burung anak piyikan dan tentunya terjadi pada burung merpati dewasa juga. Yakni ada masa dimana burung ganti bulu, bisa secara bertahap dan kadang-kadang lumayan cukup banyak juga, yang sedikitnya bikin berantakan kandang karena banyaknya bulu yang berserakan.
proses ganti bulu (mabung) ini khususnya untuk anak piyikan, terjadi bisa diantara umur satu, dua bulan atau bahkan enam bulan, saat itu bulu burung anak piyikan berganti dari bulu anak beranjak menuju bulu dewasa.
Wajar adanya disaat anakan piyikan ini nampak terlihat berantakan, sekilas nampak terlihat sakit.padahal sebenarnya tidak..jadi selama proses ganti bulu ini berjalan, pastinya perhatikan asupan makanan, multivitamin dan minumannya,ini guna meminimalisir kondisi tidak sehatnya bulu bahkan kondisi fisik nya
Proses ini wajar adanya, disaat merpati dewasa pun akan mengalami proses ganti bulu setiap tahunnya. Ini lebih mempersiapkan kondisi bulu yang sehat dan baru, mengganti bulu yang lama yang sudah rusak.
Bahkan ini nggak aneh, soalnya memang terkadang ganti bulu ini bisa pula terkadang menimbulkan penyakit. Dikarenakan si burung merpati terkadang kurang bergairah dalam hal menyantap makanannya. Tentu dengan kondisi kosong perut, rentan banget terhadap penyakit
Bahkan bagi pakar olahraga geber merpati sendiri, jika burung merpati tidak ganti bulu, dianggap tidak akan maksimal saat terbang diudara, karena secara kondisi fisik bulunya itu sudah cenderung rusak dan kurang optimal saat berakselerasi diudara
Beberapa pemain burung merpati pun, sengaja mencabut bulu-bulu sayapnya disaat belum waktunya, dikarenakan sudah tahu bahwa beberapa bulan kedepan pertandingan akan diselenggarakan, jadi pas pertandingan berlangsung, kondisi bulu burung merpatinya pun nampak rapih, bersih dan kokoh
Tentu buat para penangkar atau peternak merpati itu tak jadi soalan , karena dianggap itu hal yang wajar dan alamiah adanya Nah, selama proses ganti bulu ini dipadu juga dengan persiapan asupan makanan yang baik.tentu penyakit pun tidak akan mudah menghampiri burung merpati dengan artian kita coba perhatikan makanannya yang mengandung nilai protein dan vitamin tinggi selain itu nutrisi cairan multivitamin minuman pun setidaknya dipersiapkan juga
Penangganan merpati saat ganti bulu (mabung) ini, sedikitnya kudu diperhatikan juga .sebab kita sadari ganti bulu itu jelas juga dipengaruhi dengan keadaan cuaca atau iklim yang terjadi, atau kurangya asupan makanan pula, karena penyakit juga, dan bahkan ganti bulu karena disebabkan faktor kecelakaan semisal, saat diterbangkan terkena kawat, tertabrak kendaraan ataupun permasalahan yang lainnya.
Orang lain juga sering membacanya;
sportgibaz.blogspot.com
Membuat Merpati Tinggi Rutin bertelur